PKM Pelatihan Tutor Sebaya Peserta Didik dalam Praktikum IPA di SMPN 18 Makassar

Makassar – Kompetensi inti aspek keterampilan pada mata pelajaran IPA SMP sederajat menuntut peserta didik mampu mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi tersebut dapat terwujud melalui penjabaran kompetensi dasar mata pelajaran IPA kelas VII, VIII, dan IX yang sangat erat kaitannya dengan keterampilan proses sains. Namun fakta di sekolah, banyak guru IPA yang tidak memanfaatkan fasilitas laboratorium untuk mengajarkan keterampilan tersebut kepada peserta didik karena beberapa alasan, seperti fasilitas laboratorium yang tidakĀ  mendukung, serta kompetensi guru yang terbatas karena latar belakang pendidikan bukan dari bidang IPA terpadu.

Salah satu SMP di kota makassar yang belum membelajarkan peserta didik keterampilan proses sains melalui kegiatan laboratorium adalah SMPN 18 Makassar. Proses pembelajaran IPA cenderung menekankan pengetahuan IPA dalam ranah kognitif dibandingkan ranah psikomotorik. Akibatnya peserta didik tidak terbiasa dalam melakukan praktikum. Padahal melalui praktikum, keterampilan proses sains peserta didik dapat dilatihkan. Kondisi ini menginspirasi dosen prodi pendidikan IPA untuk membantu guru mata pelajaran IPA dalam menyiapkan peserta didik yang terampil melakukan praktikum. Sebagai wujud pengabdian masyarakat, melalui program kemitraan masyarakat (PKM), dosen program studi pendidikan IPA yang diketuai oleh Muhammad Aqil Rusli, telah melaksanakan program pengabdian melalui pelatihan tutor sebaya peserta didik pada kegiatan praktikum IPA menggunakan kit IPA di SMPN 18 Makassar pada bulan November. Sejatinya program ini dijadwalkan terlaksana di bulan Agustus 2020, namun kondisi kota Makassar yang masih dalam status zona merah pandemic covid-19, dan proses pembelajaran masih melalui daring, sehingga kegiatan ini tidak dapat dilaksanakan sesuai jadwal sebelumnya.

Kegiatan ini terlaksana di bulan November, dengan melibatkan 6 orang peserta didik dan seorang guru mata pelajaran IPA, serta didampingi oleh mahasiswa program studi pendidikan IPA. Melalui kegiatan ini, peserta didik yang belum pernah melakukan praktikum IPA di laboratorium menjadi peserta didik yang terampil dalam melakukan praktikum menggunakan Kit IPA. Mereka mampu melakukan praktikum menggunakan kit mekanika, kit hidrostatika, kit optik, serta kit listrik. Rohani, seorang guru mata pelajaran IPA kelas VIII SMPN 18 makassar, merasa sangat terbantu dengan kegiatan ini, bahkan berharap agar kegiatan ini dapat terus berlanjut.

Watch this Video

PKM Peer Tutor Training for Students in Natural Science Practicum at SMPN 18 Makassar

Leave a Reply