Makassar, 08 November 2025 — Mahasiswa Jurusan Pendidikan IPA, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Dua tim mahasiswa berhasil mengharumkan nama UNM dalam ajang Program Kreativitas Mahasiswa Asosiasi MIPA LPTK Indonesia (PKM AMLI) Tahun 2025, sebuah kompetisi ilmiah bergengsi yang diselenggarakan oleh Asosiasi MIPA LPTK Indonesia (AMLI) bagi mahasiswa di lingkungan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) seluruh Indonesia.
PKM AMLI ini menjadi wadah bagi mahasiswa untuk menunjukkan kreativitas, inovasi, dan kemampuan dalam menciptakan solusi berkelanjutan yang relevan dengan permasalahan lingkungan dan tantangan zaman. Dalam ajang tersebut, mahasiswa Jurusan Pendidikan IPA FMIPA UNM berhasil menorehkan prestasi membanggakan di dua bidang, yakni Pengabdian kepada Masyarakat (PM) dan Penerapan IPTEK (PI).
Tim “Smart Waste Management” tampil cemerlang dengan meraih Medali Perak untuk Kategori Presentasi Terbaik Kelas sekaligus Juara 3 (Medali Perunggu) dalam skema PKM-PM. Tim ini diketuai oleh Sulastri, bersama anggota Nurul Fakhrannisa dan Nabila Putri Salsabila Syam, dengan bimbingan Akhmad Syakur, S.Pd., M.Sc. Karya mereka berjudul “Smart Waste Management: Integrasi Teknologi dan Edukasi dalam Pengelolaan Sampah Organik dan Anorganik di Lingkungan Sekolah” menghadirkan sistem pengelolaan sampah berbasis teknologi sederhana dan pendekatan edukatif yang menumbuhkan kesadaran lingkungan di kalangan siswa sekaligus mendorong terciptanya budaya sekolah yang ramah lingkungan.
Sementara itu, tim “Ecosmart Oyster” juga menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih Medali Perunggu dalam 3 Kategori Presentasi Terbaik Kelas pada bidang Penerapan IPTEK (PI). Tim ini beranggotakan Sintia Salam (ketua), Nabila Nasir, Melda Longde, Nurindahsari, dan Magfira Ramadhani, dibimbing oleh Rifda Nur Hikmahwati Arif, S.Pd., M.Pd.. Melalui karya “Ecosmart Oyster: Optimalisasi Alat Pembuka Tiram Melalui Teknologi Ramah Lingkungan untuk Meningkatkan Efisiensi dan Ekonomi Para Nelayan di Kabupaten Barru”, mereka menciptakan alat pembuka tiram berbasis teknologi hijau yang efisien, aman, dan ekonomis. Inovasi ini diharapkan dapat membantu nelayan meningkatkan produktivitas serta memperkuat ekonomi masyarakat pesisir.
Atas prestasi tersebut, Ketua Jurusan Pendidikan IPA, Dr. Hj. Ramlawati, M.Si., bersama Pimpinan Fakultas MIPA UNM dan seluruh civitas akademika Jurusan Pendidikan IPA, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga yang mendalam kepada kedua tim beserta dosen pembimbingnya. Dalam keterangannya, Dr. Hj. Ramlawati menegaskan bahwa prestasi ini merupakan hasil dari kerja keras, kolaborasi, dan semangat inovatif mahasiswa Pendidikan IPA yang senantiasa berusaha mengimplementasikan ilmu pengetahuan untuk kemaslahatan masyarakat.
“Prestasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Jurusan Pendidikan IPA UNM mampu bersaing dan berkontribusi melalui karya ilmiah yang bermanfaat. Saya berharap capaian ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan berprestasi, tidak hanya di ajang PKM AMLI, tetapi juga di berbagai kegiatan kemahasiswaan lainnya, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
Senada dengan itu, Pimpinan Fakultas MIPA UNM juga memberikan apresiasi atas capaian tersebut dan menegaskan bahwa keberhasilan mahasiswa Jurusan Pendidikan IPA selaras dengan visi FMIPA UNM untuk menjadi fakultas yang unggul dan berdaya saing global.
Raihan dua medali — perak dan perunggu di bidang pengabdian masyarakat, serta perunggu di bidang penerapan IPTEK — menegaskan komitmen Jurusan Pendidikan IPA FMIPA UNM dalam menumbuhkan budaya ilmiah, kreativitas, dan inovasi mahasiswa. Keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa untuk terus berprestasi dan berperan aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan serta pemberdayaan masyarakat.
